Cara Memilih Media Tanaman Hidroponik Sederhana

Cara memilih media tanaman hidroponik sederhana - hidroponik saat ini mulai menjadi tren di kalangan pencinta dunia pertanian dan pembahasan yang terus berkembang serta informasi yang selalu bertambah tentu menjadi ilmu baru juga baik bagi yang ingin menyalurkan hobi bercocok tanam maupun yang memang ingin fokus berbisnis di bidang hidroponik, tren hidroponik sendiri saat ini berkembang karena banyak nilai tambahnya baik secara tempat, waktu, sumber daya, biaya dan banyak keuntungan lainnya juga karena itu di postingan kali ini masbilal akan mencoba membahas cara memilih media tanaman hidroponik sederhana

sebelum kita memulai bercocok tanam tentu harus ada beberapa hal yang harus di siapkan seperti benih, pupuk, media tanam dan juga ruangan / tempat, nah untuk pembahasan kali ini masbilal akan mencoba membahas tentang media tanam, untuk pembahasan lain mungkin akan masbilal coba bahas di postingan nanti karena saat ini masih banyak yang bertanya kepada masbilal sebenarnya apa saja sih media tanam dari hidroponik yang murah dan mudah di dapat karena kebanyakan petani pemula hidroponik agak kebingungan apabila harus mencari media tanam yang lumayan agak sulit untuk di temukan.

Berikut daftar media tanaman hidroponik sederhana yang akan coba masbilal sebutkan satu persatu, yaitu :

1. Spons

 
Bagi para petani hidroponik yang sudah cukup lama berkecimpung di dunia hidroponik tentu sudah sangat mengenal media tanam ini, kelebihan dari media tanam ini adalah bobot beratnya yang paling ringan jika di bandingkan dengan media tanam lain, mudah di pindahkan dan juga mudah untuk di tempatkan di mana saja yang kita inginkan.

meski secara bobot spons memiliki ukuran ynag paling ringan, spons memiliki serat yang cukup padat sehingga kalau kita siram air maka airnya akan terserap semaksimal mungkin dan dalam ukuran keawetan, spons lumayan cukup awet dan relatif cukup kebal jamur tanaman jadi perkembangan dari tanaman hidroponiknya bisa lebih maksimal.

2. Expanded Clay
 

Expanded clay adalah media tanam yang di hasilkan dari pemanasan tanah liat yang derajat pemanasannya bisa mencapai 1000° C. Jenis expanded clay paling pol=puler di gunakan oleh para petani hidroponik di negara jerman, bentuk dari expanded claynya sendiri berbentuk seperti kelereng.
kelebihan dari expanded clay adalah penyerapan air yang lumayan bagus dan lama, kemampuan menyimpan airnya bisa sampai 2 minggu dan media tanam ini juga lumayan cukup kebal tehadap serangan jamur tanaman

3. Arang Sekam
 

Arang sekam adalah media tanam yang paling banyak di pakai dan juga paling terkenal di kalangan para petani hidroponik. kelebihan dari arang sekam adalah efisien, steril dan tentu saja murah.
arang sekam biasanya memiliki kandungan air, lemak, protein kasar, oksigen, silikat, abu dan karbohidrat sehingga arang sekam juga ikut membantu proses tumbuh kembang dari tanaman yang akan di tanam nanti

4. Rockwool
 

Rockwool adalah media tanam hidroponik yang ramah lingkungan, bahan pembuatan dari rockwool sendiri dari batu kapur, batu basalt dan batu bara yang di bakar sampai meleleh dan setelah dingin hasil pembakarannya akan berubah menjadi serat- serat dan itulah rockwool.
rockwool memiliki perbandingan air dan udara dengan komposisi yang sangat baik tetapi rockwool juga memiliki tikat keasaman yang cukup tinggi, sehingga perlu perhitungan khusus jika anda akan menggunakan media tanam rockwool ini.

5. Cocopeat 

 
Cocopeat adalah media tanam hidroponik yang terbuat dari (serbuk sabut kelapa) media tanam ini di temukan oleh Dutch Platin pada 1980an. cocopeat memiliki kemampuan menampung air yang cukup tigggi yaitu kurang lebih 6-9 kali dari volume cocpeatnya atau bisa juga di katakan sekitar 73% sehingga bisa di katakan kalau media tanam yang satu ini paling hemat dalam pemakaian air.

Setelah di jelaskan tentang kelebihan dan kekurangan dari masing-masing bahan tentu sekarang para pembaca sudah memiliki keputusan atau gambaran tentang cara memilih media tanaman hidroponik sederhana, apabila ada pertanyaan atau inforemasi yng kurang jelas, anda bisa langsung mengisi kolom komentar di bawah ini. Terima kasih

Berbagi :