Abraham Ortelius Sang Pembuat Atlas Yang Menjadi Google Doodle Hari Ini
Abraham Ortelius sang pembuat atlas yang menjadi Google Doodle hari ini - Google Doodle hari ini adalah Abraham Ortelius, mungkin banyak pembaca yang ingin tau sebenarnya siapa sih abraham ortelius? dan apa kelebihan dari abraham ortelius sehingga di jadikan google doodle (logo google pada halaman pencarian)? untuk menjawab pertanyaan ini, inilah sekilas pengenalan abraham ortelius, Abraham Ortelius dikenal oleh dunia sebagai salah satu kartografer ulung. Berkat jasa Ortelius dunia bisa mengenal kumpulan peta-peta berbagai wilayah di dunia yang di jadikan bundel menjadi sebuah buku yang kita kenal sebagai "Atlas", Dan inilah beberapa karya Abraham Ortelius sang pembuat atlas yang menjadi Google Doodle hari ini.
Atas minat dan dedikasi abraham ortelius terhadap gambaran peta dunia telah menghasilkan banyak karya-karya yang sangat bermanfaat bagi dunia sampai saat ini. Salah satu karya terbesar abaraham Ortelius adalah atlas Theatrum Orbis Terrarum (Teater Dunia) yang sudah diakui dunia sebagai atlas modern yang pertama.
Selain Theatrum Orbis Terrarum (Teater Dunia), masih banyak lagi karya Abraham Ortelius yang penting bagi perkembangan dunia kartofrafi dan juga ilmu navigasi. Bahkan karya-karya orisinalnya kini menjadi barang antik yang dihargai sangat mahal.
Dikutip dari situs vintage-maps.com, inilah beberapa peta-peta termahal karya Abraham Ortelius:
1. Indiae Orientalis Insularumque Adiacientium Typus
Peta ini memetakan/menggambarkan wilayah-wilayah di Asia Tenggara, termasuk juga Indonesia. Diterbitkan Gielis van Diest pada tahun 1570, peta ini sekarang bernilai bernilai 4.900 Euro atau kalau di rupiahkan sekitar Rp 82 juta.
Gambar Peta ini dianggap sebagai salah satu terobosan kartografi terbesar karena pada masanya mengingat wilayah Asia Tenggara merupakan wilayah yang paling sulit untuk dipetakan. Tak heran juga jika gambaran Pulau Sumatera dan Pulau Jawa tampak di gambarkan lebih besar dari kenyataan yang tergambar di peta-peta yang saat ini beredar.
2. Irlandiae Accurata Descriptio, Auctore Baptista Boazio
Peta Irlandia paling modern dan paling lengkap pertama ini adalah salah satu buruan kolektor termahal Maka tak heran harganya pun saat ini mencapai mencapai 7.900 Euro atau kalau di rupiahkan sekitar Rp 132 juta.
Cetakan pertama dari peta ini diterbitkan oleh J.B. Vrients di Antwerp, Belgia. Peta ini juga dilengkapi dengan ilustrasi kapal-kapal dan juga monster laut.
3. Chinae, olim Sinarum Regionis, nova descriptio. Auctore Ludovico Georgio
Atas minat dan dedikasi abraham ortelius terhadap gambaran peta dunia telah menghasilkan banyak karya-karya yang sangat bermanfaat bagi dunia sampai saat ini. Salah satu karya terbesar abaraham Ortelius adalah atlas Theatrum Orbis Terrarum (Teater Dunia) yang sudah diakui dunia sebagai atlas modern yang pertama.
Selain Theatrum Orbis Terrarum (Teater Dunia), masih banyak lagi karya Abraham Ortelius yang penting bagi perkembangan dunia kartofrafi dan juga ilmu navigasi. Bahkan karya-karya orisinalnya kini menjadi barang antik yang dihargai sangat mahal.
Dikutip dari situs vintage-maps.com, inilah beberapa peta-peta termahal karya Abraham Ortelius:
1. Indiae Orientalis Insularumque Adiacientium Typus
Peta ini memetakan/menggambarkan wilayah-wilayah di Asia Tenggara, termasuk juga Indonesia. Diterbitkan Gielis van Diest pada tahun 1570, peta ini sekarang bernilai bernilai 4.900 Euro atau kalau di rupiahkan sekitar Rp 82 juta.
Gambar Peta ini dianggap sebagai salah satu terobosan kartografi terbesar karena pada masanya mengingat wilayah Asia Tenggara merupakan wilayah yang paling sulit untuk dipetakan. Tak heran juga jika gambaran Pulau Sumatera dan Pulau Jawa tampak di gambarkan lebih besar dari kenyataan yang tergambar di peta-peta yang saat ini beredar.
2. Irlandiae Accurata Descriptio, Auctore Baptista Boazio
Peta Irlandia paling modern dan paling lengkap pertama ini adalah salah satu buruan kolektor termahal Maka tak heran harganya pun saat ini mencapai mencapai 7.900 Euro atau kalau di rupiahkan sekitar Rp 132 juta.
Cetakan pertama dari peta ini diterbitkan oleh J.B. Vrients di Antwerp, Belgia. Peta ini juga dilengkapi dengan ilustrasi kapal-kapal dan juga monster laut.
3. Chinae, olim Sinarum Regionis, nova descriptio. Auctore Ludovico Georgio
Peta ini adalah gambaran wilayah Tiongkok yang pertama dan terbaik serta peta ini adalah peta berwarna tertua di dunia. Diterbitkan oleh A. Ortelius circa pada tahun 1587, peta ini saat ini bernilai 3.400 Euro atau kalau di rupiahkan sekitar Rp 57 juta.
Peta ini jadi peta pedoman bagi bangsa-bangsa Barat yang akan bertualang ke Timur (Asia) karena peta ini merupakan peta Tiongkok paling akurat pada masanya.
4. Abrahami Patriarchae Peregrinatio, et Vita
Peta ini jadi peta pedoman bagi bangsa-bangsa Barat yang akan bertualang ke Timur (Asia) karena peta ini merupakan peta Tiongkok paling akurat pada masanya.
4. Abrahami Patriarchae Peregrinatio, et Vita
Peta ini menggambarkan peta wilayah Israel yang merupakan tanah suci kaum Nasrani. Dicetak di Antwerp, Belgia, peta ini saat ini bernilai 3.900 Euro atau kalau du rupiahkan sekitar Rp 65 juta
Peta ini dilengkapi juga dengan rute perjalanan Nabi Ibrahim di wilayah Kanaan.
Nah itulah beberapa karya Abraham Ortelius sang pembuat atlas yang menjadi Google Doodle hari ini, apabila ada pertanyaan silahkan mengisi kolom komentar dan jika di rasa bermanfaat silahkan untuk di bagikan. Terima kasih
Peta ini dilengkapi juga dengan rute perjalanan Nabi Ibrahim di wilayah Kanaan.
Nah itulah beberapa karya Abraham Ortelius sang pembuat atlas yang menjadi Google Doodle hari ini, apabila ada pertanyaan silahkan mengisi kolom komentar dan jika di rasa bermanfaat silahkan untuk di bagikan. Terima kasih
Posting Komentar untuk "Abraham Ortelius Sang Pembuat Atlas Yang Menjadi Google Doodle Hari Ini"